Menggapai Sukses dengan “The Power of Bodo Amat”

Apa yang bisa Anda bayangkan dengan hidup? Ingin sukses? Ingin kaya? Ingin mendapatkan uang banyak? Atau ingin dianggap oleh teman-teman Anda? Pertanyaan ini selalu menjadi harapan banyak orang yang selama ini masih menganggap belum mendapatkan apa yang diinginkannya. Pengalaman beberapa tahun lalu ketika memutuskan untuk resign dari perusahaan besar ternama, mulai menyadarkan saya bahwa setelah itu semua, ternyata banyak orang yang mulai abai dengan keberadaan kita, dan disinilah kebebasan itu dimulai. Kalau dahulu membutuhkan orang lain untuk mengetahui keberadaan kita. Namun sekarang terdapat hal berbeda, yang perlu dilakukan sekarang adalah berusaha menggapai sukses dengan “The Power of Bodo Amat”.

Dalam kondisi dimana sudah tidak bergantung pada sebuah perusahaan atau hanya sekedar penilaian pimpinan, maka disinilah awal dari sebuah kesuksesan, berusaha untuk membangun mimpi, mulai bekerja keras tanpa dilihat siapa pun dan hanya memohon keridhoan Ilahi bahwa semua yang diharapkan bisa berjalan lancar.

Menggapai Sukses dengan “The Power of Bodo Amat”;

1. Tidak Perlu Mencari Muka, Cukup Diam dan Gapai Tujuan

Banyak sekali quotes yang mengingatkan untuk terus berjalan dan juga agar tidak berhenti sebelum apa yang menjadi harapan tercapai. Salah satunya seperti dibawah ini:

HIDUPLAH SEPERTI SNIPER. Tidak perlu menampakkan diri untuk disegani orang lain. Tidap perlu mencari muka untuk mendapatkan perhatian orang lain, cukup diam dan lakukan tujuan kita.”

Kebanyakan orang hanya bisa berceloteh dan meremehakan apa yang kita kerjakan saat ini, atau dengn kata lain, ketika orang mengatakan impian Anda tidak masuk akal, maka tugas Anda saat ini untuk mewujudkannya.

Kerendahan seseorang diketahui melalui dua hal, yaitu banyak berbicara tentang hal-hal yang tidak berguna, dan bercerita padahal tidak ditanya. – Plato”

2. Fokus Menjadi Salah Satu Kunci Sukses

Masih ingat dengan Juan Jose Mendez seorang juara paralimpiade, yang mengatakan, “Jangan bilang kamu tidak bisa.” Dengan fokus dan tetap berlatih untuk mengejar tujuan, menjadikan Anda akan fokus pada satu titik yang menjadi tujuan yaitu sukses.

Pada akhirnya segudang quotes tidak ada guannya, jika masih hobi berhalusinasi tanpa eksekusi.”

Baca juga: Jangan Menyerah, Teruskan Usahamu.

Pada kenyataanya, orang sukses atau orang bijak akan selalu ditemukan sendirian, hal ini yang membedakannya dengan orang lemah yang sering dan selalu ditemukan di tengah keramaian. Artinya orang lemah pada akhirnya selalu membutuhkan dan tergantung orang lain untuk menunjukkan citra dirinya. Dan kenapa kita harus sukses? Karena disaat kita susah, jangankan teman, hantu saja pura-pura nggak kenal.”

Fokus terhadap apa yang kamu lakukan, sampai orang lain fokus padamu.”

3. Bekerja Keraslah Secara Diam-diam dan Biarkan Lamborghinimu yang Bersuara

Artinya jangan terlalu banyak omong dan jangan terlalu mencitrakan diri, apalagi kalau hanya untuk dikatakan “Wah”. Anda belum menjadi orang kaya yang benar-benar kaya sampai Anda bisa menaiki jet pribadi tanpa mengunggah foto Anda kesemua sosial media.

Orang kaya itu nggak butuh pengakuan kalo mereka kaya. Jika ada yang pamer dan sombong biar dianggap kaya, berarti dia belum kaya!”

Bekerja keraslah sampai hartamu disangka dari hasil pesugihan.”

Saya masih ingat dengan anak muda sukses yang sering sharing tentang motivasi bisnis, yaitu Aaron Blenda, yang mengatakan sebagai beriktu:

“Kamu tau perbedaaan orang yang beneran kaya sama yang sok kaya? Saya punya temen beberapa orang yang kaya beneran, punya rumah gede, bisnis yang menggurita, karyawan banyak, diajak ngomong humblenya luar biasa. Berwibawa. Kharismanya ada. Dan yang menarik adalah orang kaya beneran tidak suka asal ngegas. Apalagi curcol problemnya di sosmed. Mereka kalem. Santai. Penuh pertimbangan. Kata guru spritualnya bilang, kalau kamu mau melihat seseorang itu baik apa engga, lihatlah dari buah yang dihasilkannya. Kalau ternyata kamu begitu berada didekatnya saja sudah merasakan hal-hal negatif, membuat kamu terprovokasi, nyinyir, ngomongin orang lain, menjatuhkan orang lain, bisa dibilang buah darinya bukan buah yang baik. Umur seseorang boleh tua, tapi tidak menjamin dewasa karena gimanapun dewasa itu pilihan.”

Gengsi tidak membuatmu jadi kaya. Tapi kalo kamu kaya, kamu bergengsi.”

4. Jangan Banyak Mikir, Teruslah Melangkah

Ingat dengan Bob Sadino, tentang “orang goblok”? Menurut Bob Sadino, orang goblok itu adalah orang yang nggak banyak mikir, yang penting terus melangkah . Orang pintar itu kebanyakan mikir, akibatnya tidak pernah melangkah.”

Dulu aku terbiasa peduli dengan pendapat orang lain. Lalu aku sadar… Mereka tidak membayar tagihanku.”

Menggapai Sukses dengan “The Power of Bodo Amat”;
Sumber gambar: Instagram.com/rintisanstartup/

Pernahkah Anda memperhatikan bahwa Rolls Royce dan Bentley tidak memiliki iklan? Itu karena mereka mengerti nilai dari produk yang mereka berikan kepada pelanggan mereka. Ketika Anda  mengerti nilai Anda sendiri, Anda tidak perlu memohon orang-orang untuk menyukai Anda, untuk menjadi teman Anda, untuk menghabiskan waktu dengan Anda atau mencintai Anda. Maka jadilah percaya diri dengan siapa diri Anda sebenarnya.

Mimpi Anda diketawain? Jangan sakit hati cukup kasih bukti. – Jack Ma”

Baca juga: Yakin Sukses “Watch Yourself”.

Lamborghini tidak pernah mengiklankan produknya di televisi, karena mereka percaya orang yang sanggup membeli mobil Lamborghini bukanlah orang yang hobi menonton televisi.

Kamu ngga akan pernah dinyinyirin oleh seseorang yang lebih jauh sukses dari Anda. Anda hanya akan dinyinyirin oleh orang yang tidak sukses.”

Berjuanglah untuk apa yang kita yakini, tanpa berusaha membuktikan apa pun kepada siapa pun; tetaplah tenang & tidak banyak cakap. Sebagaimana orang yang telah memiliki keberanian untuk menentukan takdirnya sendiri. – Paulo Coelho”

5. Jangan Mengumbar Hal-hal Pribadi

Hal ini yang menjadi hal penting, yaitu hal-hal yang tidak perlu diumbar kemanapun, terutama untuk Anda yang ingin menggapai sukses. Kehidupan pribadi yang menyangkut hubungan keluarga dan pasangan. Anda tentu saja bisa cerita dengan orang terdekat, tapi bukan pada semua orang. Begitu pula dengan pendapatan, makin banyak cerita dengan orang tentang pendapatan, makin banyak kenalan Anda yang mendadak akan menjadi konsultan finansial. Juga dengan keputusan pindah pekerjaan, daripada cerita kemana-mana, langsung apply saja ke pekerjaan baru.

Always keep your love life, your bank account, and your next move private.”

“Curhat masalah Anda di sosial media itu semacam jalan-jalan tapi Anda tidak pakai celana. 30% orang-orang simpati dan 70% mereka ngetawain masalah Anda.”

Satu lagi, jangan biasakan sosial media membuat Anda ingin sukses instan. Sebab tidak ada orang yang posting kegagalan mereka.

Thera are two rules for success… 1. Never reveal everything You know.”

Jadilah berkelas, yaitu ketika seseorang memiliki segalanya untuk dipamerkan, tetapi ia memilih untuk tidak menunjukkanya.

6. Mikir Solusi itu Susah, Olah Karena Itu Banyak yang Bisa Nyinyir Doang

Kondisi ini sering sekali kita hadapi, ketika terjadi masalah, bukannya memberikan solusi namun yang terjadi malah menyalahkan kita sendiri. 

Terlalu banyak orang menghabiskan uang yang belum mereka dapatkan untuk membeli barang yang tidak mereka inginkan, untuk mengesankan orang yang tidak mereka sukai. – Will Smith”

Oleh karena itu cara terbaik untuk menghindari kekecewaan adalah dengan berhenti berpikir bahwa semua orang adalah teman Ada.

Masih ingat dengan quote di bawah ini?

Saat Anda sedang di bawah, ada orang yang tidak menghormati. Saat Anda di tengah, ada oang yang tidak peduli pada diri Anda. Saat Anda di atas, ada orang yang benci dan nyinyir pada diri Anda, Anda tidak akan bisa menyenangkan semua orang. Jadi jangan terlalu memusingkan pendapat mereka dan tetaplah fokus pada tujuan Anda.”

Jadi, tetaplah yakin bahwa Anda bisa menggapai sukses dengan “The Power of Bodo Amat”, meskipun hal ini menjadi salah satu jalan yang harus Anda tempuh.


Belum ada Komentar untuk "Menggapai Sukses dengan “The Power of Bodo Amat”"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel