Tips Sukses Bisnis sebagai Penerbit Buku

Anda memiliki hobi dalam dunia tulis menulis dan hal-hal yang berkaitan dengan penerbitan buku? Kalau ya, berarti bahasan kali ini sungguh sangat pas dengan hobi yang Anda geluti saat ini. Tips sukses bisnis sebagai penerbit buku memang masih memiliki peluang yang besar, maka wajar kalau kebanyakan penulis kemudian memiliki impian memiliki bisnis dalam penerbitan buku.

Tips Sukses Bisnis sebagai Penerbit Buku
Ilustrasi (Foto: wargmagic.com)

Saat ini memang sudah terdapat ratusan bahkan ribuan penerbit yang ada di penjuru Indonesia. Para penerbit yang cukup jeli bisa menjadi penerbit yang terus hidup, sedangkan yang nasibnya kurang beruntung, terkadang buku yang diproduksi macet di pasar dan berhenti di gudang.

Prospek Bisnis Penerbit Buku

Namanya sebuah bisnis, pasti ada pasang surutnya. Begitu pula dengan penerbit buku, di balik fenomena datang dan menghilangnya banyak penerbit, tentu terdapat beberpa hal yang bisa diambil pelajaran, yaitu:

  1. Menjadi penerbit itu mudah.
  2. Di atas perhitungan kertas menjadi penerbit itu sangat menguntungkan.

Dua alasan ini yang menjadi hal utama mengapa banyak penerbit baru yang terus bermunculan.

Misal kita buat hitung-hitungan sederhana. Satu buku dijual 20 ribu per eksemplar. Rata-rata buku dengan harga Rp 20 ribu itu ongkos produksinya sebesar Rp. 5.000,-. Tentunya semakin banyak cetakan maka semakin murah ongkos produksinya.

Bila misalnya buku diprodukai sebanyak 3000 eksemplar, maka dana yang dibutuhkan hanya sebesar Rp 15 juta untuk cetak. Ditambah biaya perizinan, pengemsan, maka kira-kira ongkosnya menjadi Rp 16 jutaan. Maka apabila dijual Rp 20 ribu, maka secara kasar dan terjual hanya 800 buku saja, sudah mencapai BEP. 

Tentunya hitungannya tidak semudah dan tidak sesederhana iu, karena masih ada komponen distribusi, promosi, royalti dan lain-lain yang akan menambah biaya pengeluaran. Namun, setidaknya dengan hitungan tersebut akan dapat terlihat bahwa menerbitkan buku masih cukup menguntungkan.

Hal inilah yang menjadi alasan mengapa banyak orang mencoba menjadi penerbit meskipun hanya penerbit kecil atau menerbitkan buku mereka sendiri (self publishing). Mereka yang cermat memilih topik dan tema buku atau bisa juga cerita yang kuat untuk penulisan fiksi, bisa jadi akan sukses dengan buku terbitannya.

Hal yang Harus Diperhatikan dalam Usaha Self Publishing

Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dalam usaha self publishing ini, antara lain:

  1. Lokasi.
  2. Modal kerja.
  3. Biaya operasional.
  4. Tenaga kerja.
  5. Promosi.
  6. Kendali keuangan.

Baca juga: Tips Sukses Bisnis Menjadi “Penulis”.

l. Lokasi.

Meskipun lokasi selalu menjadi hal utama dalam sebuah usaha, apabila dalam usaha self publishing ini masih merintis, maka tidak perlu mencari lokasi hang sangat strategis. Bahkan bisa saja memulainya dari rumah.

Tetapi jika usaha ini semakin berkemabang dan mulai menerima tulisan orang lain untuk diterbitkan, maka alangkah sebaiknya bila mulai menyewa kantor yang lebih representatif. Setidaknya akan terlihat bonafiditas usaha terlihat, dan bisa juga memanfaatkan sebagai gudang sementara untuk meletakkan buku yang siap edar. Dan juga mulai dipertimbangkan untuk menyiapkan gudang yang layak untuk buku yang sudah semakin banyak diterbitlan.

2. Modal kerja.

Modal utama dalam usaha penerbitan buku adalah mengurus perizinan, distribusi, royalti dan biaya promosi. Bila menerbitkan buku sendiri, maka royalti bisa dimasukkan sebagai unsur pemasukan pribadi.

Unsur dari modal ini yang bisa dipakai sebagai penentu harga buku yang dijual. Mudahnya, untuk menghitung kelayakan harga jual buku adalah lima kali harga produksi. Jadi misalnya harga produksinya sebesar Rp 5.000 berarti minimal harga buku adalah sebesar Rp 25.000 per buku.

Bila dijabarkan, maka persentasenya adalah 20% adalah ongkos produksi ditambah perizinan, 10% royalti penulis, 40% ongkos distribusi atau diskon titip jual ke toko-toko, 10% biaya promosi dan 20% adalah keuntungan. Prosesntase masing-masing tidak mutlak.

3. Biaya operasional.

Dalam menentukan biaya operasioanl, maka yang perlu dipertimbangkan adalah apakah akan mendistribusikan buku sendiri atau melalui agen khusus yang menangani distribusi buku.

Jika ditangani sendiri, maka perlu usaha agar buku bisa dipajang di toko buku, mengingat banyaknya toko buku yang tersebar di berbagai daerah, ada baiknya bila menggunakan jasa agen distribusi. Biasanya hal ini akan mengurangi keuntungan antara 40% sampai 50%, tetapi agen-agen ini sudah memikiki jaringan yang kuat di berbagai toko, sehingga buku bisa terdisplay dengan bagus.

Selain distribusi, maka yang harus ada dalam biaya operasioanl adalah biaya cadangan, karena keuntungan buku baru bisa ditagih beberapa bulan sesudah buku beredar.

4. Tenaga kerja.

Karena self publishing, maka yang menjadi pekerja utama adalah diri kita sendiri. Mulai dari menulis, mengedit sampai menerbitkan buku. Untuk desain dan layout buku biasanya memerlukan bantuan orang lain, satu buku biasanya sekitar Rp 500.000 sampai Rp 1.500.000 tergantung tingkat kesukitan desain.

5. Promosi.

Sama halnya saat menjadi penulis, maka buku yang sudah diterbitkan bisa dipromosikan di mailist-mailist yang ada di jaringan email. Atau bila cukup rajin membuat aneka catatan, bisa dimasukkan dalam blog. Blog ini menjadi ajang promosi produk terbitan kita yang bisa diakses dan dibaca orang lain.

6. Kendali keuangan.

Usaha penerbitan ini bisa dikatakan padat modal, mulai dari biaya cetak sampai distribusi membutuhkan biaya yang lumayan besar. Maka kontrol ketat harus diterapkan. Ditambah dengan menjaga hubungan dengan agen distribusi akan membuat tagihan-tagihan penjualan buku kerjakan lancar.

Di bawah ini akan disampaikan sedikit ilustrasi tentang perkiraan BEP usaha self publishing, yang bersumber dari buku “Peluang Usaha untuk Anak Muda” karya Agoeng Widyatmoko.

perkiraan BEP usaha self publishing

BEP dalam hal ini akan tercapai bila semua buku terjual habis per cetakan, baik cetak ulang atau setelah terbit 4 buku.

Itu dia sedikit tips sukses bisnis sebagai penerbit buku. Semoga bermanfaat.

Belum ada Komentar untuk "Tips Sukses Bisnis sebagai Penerbit Buku"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel