Jeruk, Buah Banyak Manfaat

Anda pasti sering melihat buah yang satu ini, tidak hanya melihat tentunya, tapi pasti juga pernah merasakannya. Jeruk, rasanya yang manis asam, membuat siapa pun sangat menyukainya. Tidak hanya itu, jeruk, buah banyak manfaat ini ternyata memiliki manfaat tidak hanya untuk sariawan saja.

Ilustrasi (Gambar: halodoc.com)

Banyak sekali referensi yang membahas tentang betapa ampuhnya jeruk dalam menjaga kesehatan tubuh. Salah satunya yang disampaikan oleh Posman Sibuea, seorang Lektor Kepala, di Jurusan Teknologi Pangan, Unika Santo Thomas Medan, yang catatannya pernah di muat di Majalah Intisari Edis No. 509, yang menyampaikan betapa banyak manfaat jeruk, yang tidak hanya untuk mengobati sariawan.

Menelisik Manfaat Jeruk Peras

Banyak sekali manfaat jeruk, selain memasok vitamin C. Jeruk juga mengandung bioflavonoid atau vitamin P, limonoid, betakaroten dan asam folat.

Selain itu, jeruk juga menjadi salah satu buah yang bisa mencegah penyakit jantung koroner (PJK), stroke, kanker dan hipertensi.

Tentang asal jeruk, ada yang mengatakan buah ini berasal dari Indonesia dan Malaysia, yang mudah didapatkan sepanjang musim, bahkan keberadaan jeruk ini sudah sejak lama diyakini sebagai sumber antioksidan dan sumber zat bioaktif yang bisa mengusir beragam penyakit degeneratif.

Baca juga: Minuman Segar dari Daun Jeruk Nipis.

Kandungan vitamin antioksidan yang ada dalam daging buah jeruk, seperti vitamin A dan C membuat buah ini memiliki khasiat.

Dalam tulisan dengan judul “Health and Nutrition Benefits of Citrus Fuits Components” yang dipublikasikan jurnal Food Technology, Rouseff dan Nagy menyatakan, bahwa setiap 100 ml jus jeruk mengandung sekitar 15,9 sampai 51,0 mikrogram betakaroten.

Bertakaroten ini berfungsi untuk menstabilkan oksigen singlet dalam tubuh. Oksigen singlet merupakan zat yang sangat mudah bereaksi, yang berasal dari oksigen triplet.

Keunggulan lain jeruk terletak pada kandungan flavonoid. Penelitian yang dilakukan Middleton dan Kandaswami, membuktikan jeruk mengandung cukup flavonoid untuk mengusir penyakit degeneratif.

Satu hal yang membuat nilai jeruk bernilai adalah kemampuannya mempengaruhi aktivitas enzim glutanine S-transferase (GTS), untuk menghambat terjadinya kanker, yang bekerjasama dengan senyawa limonoida, seperti limonin dan nomilin. GTS sendiri adalah enzim utama sistem detoksifikasi yang bisa menetralkan karsinogen.

Jadi jika rajin mengonsumsi buah jeruk atau meminumnya, maka beragam antioksidan, seperti betakaroten, biofavonoid, vitamin C dan asam folat akan dipasok ke dalam tubuh dalam jumlah yang proporsional. Bahkan secangkir jus jeruk mengandung sekitar 120 mg vitamin C, yang jauh lebih besar dari kebutuhan sehari-hari yang disarankan.

Kecukupan zat-zat pelindung tersebut dibutuhkan dalam pembentukan sistem kekebalan tubuh dan diharapkan ikut membantu penyerapan zat besi, pembentukan sel darah merah, menjaga kesehatan gigi dan gusi serta membantu pemulihan luka. Kandungan vitamin C-nya juga ikut mencegah kebiasaan merokok dan minuman beralkohol.

Beberapa waktu ini, berdasarkan informasi, vitamin C juga dipercaya bisa meremajakan dan memulihkan kulit, membuat awet muda dan melangsingkan tubuh.

Itu dia sedikit informasi tentang “jeruk, buah banyak manfaat”. Semoga informasi ini bermanfaat dan menjadi referensi untuk Anda yang ingin mendapatkan manfaat sehat dari buah dan makanan sehat lainnya.

Bagikan Artikel ini