Ramen, Mi Kuah Kekinian Favorit Anak Muda Jaman Now

Membicarakan tentang kuliner selalu menarik, apalagi kalau sajian kuliner tersebut adalah kuliner favorit. Bagi Anda pecinta mi, tentu sudah sangat kenal dengan sajian kuliner dari Jepang atau Tiongkok ini. ‘Ramen’, mi kuah kekinian favorit anak muda jaman now ini memang mulai dikenal apalagi sajian kuliner ini mulai banyak dijajakan di tempat nongkrong menjadikan sajian ramen ini banyak disuka.

ramen-mi-kuah-dari-jepang-dan-tiongkok
Ramen katsu

Berbicaara tentang ramen, ternyata yang disebut ramen ini tidak hanya satu jenis, melainkan sangat beragam dan sangat variatif, keragaman kreatifitas ramen ini semakin bervariatif dan bisa beradaptasi degan cita rasa lokal, begitu pula di Indonesia.

Ramen Terdekat yang Nikmat dan Bagaimana Asal-usulnya

Berbicara tentang ramen, maka ramen merupakan masakan mi kuah yang berasal dari Jepang dan Tiongkok. Namun yang menarik, orang Jepang juga menyebut ramen sebagai chuka soba karena soba atau o-soba dalam bahasa Jepang memiliki arti sebagai ‘mi’.

Berdasarkan caatatan sejarah Tokugawa Mitsukuni (Mito Komon) yang sering disebut sebagai orang Jepang yang pertama kali menikmati ramen.

Baca juga: Tauwa, Si Wedang Tahu yang Menyehatkan.

Masakan mi kuah ala Cina ini pertama kali dihidangkan untuk Tokugawa Mitsukuni, yang dibuat oleh ilmuwan Konghucu dalam pengasingan dari Dinasti Ming yang diundang untuk datang ke Domain Mito.

Ramen ini pun diperkirakan sudah banyak dinikmati masyarakat Jepang sejak dulu, pada saat itu ramen sudah masuk sebagai menu di rumah makan di kawasan pemukian keturunan Tionghoa di Kobe dan Yokohama.

Baru kemudian setelah itu pada zaman Taisho, para penjual mi di Hokkaido mulai menjual ramen seperti yang dinikmati saat ini.

Penyebaran Ramen dari China ke Jepang

Mengambil informasi dari Antaranews.com, makanan dari Jepang ini memang sudah menjadi sajian kuliner yang sangat dikenal di Indonesia, namun ada yang menarik tentang ramen ini.

Seperti yang disampaikan di atas sebelumnya, maka ramen memang berakar dari hidangan mi yang berasal dari China, yang pada perkembanganya menyebar ke Jepang dan juga membaur dengan budaya makanan setempat.

Mengambil informasi yang disampaikan raumen.co.jp, sejak dibukanya pelabuhan di Jepang sekitar tahun 1859, tentu saja hal ini memberi akses masuknya pengaruh dari China dan juga negara-negara barat, khususnya dalam hal penyebaran makanan. Bahkan dengan dibangunnya pelabuhan, hal ini bersamaan dengan dihapuskannya larangan memakan daging yang sudah berlangsung sejak 1.200 tahun.

Berbagai China Town yang muncul di Jepang dan juga diisi oleh restoran China yang menyuguhkan hidangan mi, menjadi awal munculnya ramen Jepang.

Yang menjadi pertanyaan sekarang adalah ramen yang bagaimana yang menjadi awal munculnya ramen di Jepang ini?

Ramen yang pertama muncul di Jepang adalah nankinsoba di Hakodate. Pada dasarnya ramen ini adalah sajian mi China, meskipun belum jelas apakah sajian makanan itu bisa disebut dengan ramen.

Pada saat Pelabuhan di Hakodate dibuka paada tahun 1859, saat itu terdapat iklan nankinsoba di Hakodate Shimbun pada tanggal 28 April 1884, restoran tersebut bernama Yowaken, yang merupakan sebuah restoran bergaya barat, selain itu juga Yowaken memperkenalkan pula hidangan-hidangan Nankin.

Menurut informasi Nankinsoba menjadi cikal bakal hadirnya ramen, meskipun tidak ada yang mengetahui bentuk, deskripsi maupun fotonya.

Ada suatu peristiwa yang menjadikan perubahan pola penyebaran ramen, yaitu terjadi peristiwa gempa besar Kanto pada tanggal 1 September 1923. Hal ini membuat terjadinya desentralisasi para pekerja profesional dan tumbuhnya kedai, hal ini juga membuat para koki-koki ramen berusaha mencari pekerjaan setelah kehilangan pekerjaannya di Tokyo.

Para koki ini kemudian mendirikan kedai ramen baru, salah satunya adalah kedai ramen Shinobu Honten di Sendai yang didirikan oleh Hikoyoshi Sato, yang sebelumnya bekerja di kedai ramen di Kawasaki.

Beda Ramen Jepang dan Mi China

Ini yang menarik dan menjawaab berbagai pertanyaan yang ada di benak para pecinta kuliner, yaitu terletak pada kuah kaldunya atau dashi. Bila kuah dalam hidangan mi China dipakai untuk hidangan lainnya, namun pada kuah kaldu ramen hanya dibuat untuk ramen saja.

Mi ramen dibuat dari gandum, air, garam dan telur. Jenis mi ramen ini dibedakan berdasarkan beberapa kriteria, yaitu:

  • Ketebalan mi.
  • Persentase air yang digunakan untuk membuatnya.
  • Bentuk.
  • Warna.

Faktor tersebut mempengaruhi rasa dari ramen. Hal ini menjadikan, jenis mi dan kuahnya disesuaikan sehingga bisa menghasilkan rasa yang terbaik.

Itu dia sedikit informasi tentang “Ramen, mi kuah kekinian favorit anak muda jman now”. Semoga informasi ini bermanfaat dan menjadi referensi tentang kuliner.

Belum ada Komentar untuk "Ramen, Mi Kuah Kekinian Favorit Anak Muda Jaman Now"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel