Mengenal Kolesterol

Menjaga kesehatan tubuh sudah menjadi kewajiban masing-masing individu, begitu banyak jenis penyakit yang tiba-tiba muncul karena efek abai atas larangan terhadap konsumsi makanan. Begitu pula dalam pengenalan deteksi dini atas penyakit yang umum dihadapi manusia saat ini. Salah satunya adalah mulai mengenal kolesterol.

Ilustrasi Kolesterol (Foto: irandarouk.com) 

Terdapat banyak penyakit yang harus dideteksi, seperti hipertensi, diabetes, asam urat dan juga kolesterol tinggi. Kolesterol tinggi saat ini mudah mengintai manusia seiring bertambahnya usia dan juga asupan makanan yang tidak terkendali.

Kolesterol adalah Senyawa Lemak yang Diproduksi di Hati

Kolesterol merupakan senyawa lemak yang diproduksi di hati, namun sebagian besar lainnya datang dari makanan.

Kondisi kolesterol yang tinggi atau sering disebut dengan hiperkolesterolernia adalah kondisi dimana kolesterol dalam darah begitu tinggi hingga melampaui batas normal.

Saat kolesterol tinggi, maka risiko terhadap penyakit serius semakin besar. Hal ini dikarenakan kolesterol yang di atas batas normal akan menyumbat pembuluh darah. Pembuluh darah yang tersumbat di jantung bisa menyebabkan serangan jantung dan jika terjadi di otak bisa mengakibatkan stroke.

Baca juga: Kolesterol dan Cara Berhitungnya.

Makanan bisa menjadi pemicu utama kelebihan kolesterol. Kurangnya olahraga juga menjadi faktor pendukung. Selain itu, faktor genetik atau keturunan juga turut berperan dalam munculnya kondisi ini.

Jenis dan Macam Kolesterol

Terdapat dua jenis kolesterol yang harus diketahui, yaitu LDL yang sering disebut dengan kolesterol jahat dan HDL yang disebut dengan kolesterol baik.

LDL ini bertugas untuk menyalurkan kolesterol ke organ-organ tubuh yang membutuhkan. Saat jumlahnya sudah berlebihan, maka ia akan mengendap dalam pembuluh darah.

Sedangkan HDL bertugas untuk membawa endapan kolesterol dalam pembuluh darah untuk dibawa ke hati. Kolesterol yang kembali ke hati akan dihancurkan dari tubuh melalui kotoran.

Cara untuk mengetahui kadar LDL dan HDL bisa dilihat melalui tes darah atau tes kesehatan. Maka perbanyak HDL dan kurangi LDL dengan pola makan yang seimbang dan olahraga secara teratur

Kolesterol yang tinggi bisa membuat kondisi pasien yang berisiko terhadap penyakit kronis semakin buruk. Terutama pada penderita tekanan darah tinggi dan diabetes. Oleh karena itu, wajib bagi para penderita dua penyakit di atas untuk rutin memeriksakan kadar kolesterol dalam darah.

Meskipun bisa mengakibatkan banyak penyakit serius, kolesterol dalam batas tertentu dibutuhkan oleh tubuh, hal ini dikarenakan kolesterol berguna untuk membantu tubuh memproduksi vitamin D, hormon dan asam empedu utuk mencerna lemak.

Sumber Kolesterol

Tubuh kita menghasilkan kolesterol secara alami, namun kolesterol juga didapatkan pada sejumlah makanan.

Sekitar 75% kolesterol dalam tubuh di buat di liver.

Faktor Penyebab Kolesterol

Terdapat beberapa hal yang menjadi pemicu kolesterol tinggi, maka untuk mengurangi kolesterol jahat di dalam tubuh, harus dihindari hal-hal di bawah ini:

• Konsumsi makanan tidak sehat.

Kolesterol jahat banyak terdapat dalam makanan dengan kadar lemak jenuh, seperti santan, jeroan, otak sapi, daging kambing, daging bebek dengan kulit, kulit ayam, kerang, udang, cumi, dan telur burung puyuh.

Oleh karena itu, hindarilah, bahkan kalau perlu hentikan konsumsi makan-makanan tersebut agar kolesterol berkurang. Upayakan mengganti menu makanan dengan yang lebih menyehatkan.

• Malas berolahraga atau kurangnya aktifitas fisik.

Olahraga membuat jantung bisa lebih baik dalam memompa darah. Hal ini bertujuan, untuk menguatkan pembuluh darah untuk bisa menyingkirkan kolesterol yang tertimbun di salurannya.

Lakukan olahraga dengan rutin, agar kolesterol tidak lagi menggangu pembuluh darah Anda.

Penyakit yang muncul dari gaya hidup sangat banyak sekali dan tidak banyak yang disadari kemunculannya. Bahkan cenderung diremehkan. Padahal jika kondisi buruk sudah terjadi, sulit untuk kembali ke kondisi awal.

Kolesterol adalah salah satunya, kemunculannya bersifat perlahan. Dengam gejala lambat dan sedikit, namun jika sudah menyumbat pembuluh darah, kondisi pasien bisa sangat serius, bahkan hingga meninggal dunia (seperti dalam kasus stroke).

• Kebiasaan mengonsumsi minuman keras.

Minuman keras memiliki banyak kerugian, selain kandungan gulanya sangat tinggi, alkohol juga membawa kandungan lemak yang sama tingginya.

Karena itu, mereka yang mengonsumsi alkohol terlalu banyak akan rawan terhadap obesitas. Padahal, jika seseorang mengalami obesitas, maka dia cenderung memiliki kadar kolesterol jahat dan kadar kolesterol baik yang lebih rendah, sehingga tidak mengherankan bila minuman keras dilarang oleh agama.

• Faktor lainnya.

Selain beberapa faktor di atas, terdapat beberapa kondisi lain yang memicu kolesterol tinggi, yaitu tekanan darah tinggi dan diabetes.

Kondisi kelenjar tiroid yang kurang aktif, penyakit hati dan penyakit ginjal juga menjadi penyebab lain dari tingginya kolesterol.

Oleh karena itu, pengobatan kolesterol dilakukan dengan mencari tahu penyebab awal timbulnya kolesterol.

Selain karena kondisi kesehatan pasien, kolesterol tinggi juga dipengaruhi riwayat keluarga. Mereka yang memiliki faktor keturunan tinggi kolesterol tidak akan bisa menghilangkan kelebihan kolesterol dengan baik. Di dunia medis, kondisi ini disebut dengan familial hypercholesterolaernia.

Gejala Umum Kolesterol

Terdapat beberapa gejala umum kolesterol, antara lain:

• Leher nyeri.
• Muka merah.
• Sering mual.
• Kaki mengalami kram.
• Muntah.
• Sakit kepala.
• Sering kesemutan.

Pengobatan Penyakit Kolesterol

Kolesterol ternyata bisa diatasi, khususnya jika sudah lebih dahulu dideteksi saat baru masuk gejala awal.

Lakukan pemeriksaan darah untuk mendapatkan hasil pasti berapa jumlah kolesterol baik dan kolesterol buruk dalam darah Anda.

Baca juga: Tips Sehat dengan “Teknik Baru untuk Menurunkan Kadar Kolesterol”.

Setelah itu, lakukan perubahan dalam kebiasaan, pola makan dan juga gaya hidup. Lakukan juga olahraga secara teratur dan juga hentikan kebiasaan merokok.

Meskipun angka kolesterol Anda rendah, gaya hidup sehat sangat diperlukan untuk menghindarkan diri dari penyakit lain yang sewaktu-waktu bisa mengancam, karena buruknya gaya hidup dan juga kurang olahraga.

Jika kolesterol sebagian besar muncul dari makanan, maka hindari makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi.

Semoga informasi dan tips mengenal kolesterol ini bermanfaat untuk Anda. 

Bagikan Artikel ini