Info Traveling: Ingin Terbangkan Drone di De Djawatan Banyuwangi? Tenang, Kini Murah dan Tak Perlu Izin
Sebagai daerah yang berada di ujung timur Pulau Jawa, Banyuwangi memiliki keindahan alam luar biasa. Salah satu destinasi yang kini semakin populer dan menjadi ikon adalah De Djawatan Forest. Pohon-pohon tua dengan cabang-cabang menjulang dan daun-daun rimbun menciptakan lanskap yang magis dan fotogenik, menarik perhatian para fotografer, videografer, dan tentu saja, para penggemar drone. Untuk Anda pecinta fotografi dan hobi menerbangkan drone, info traveling: “Ingin terbangkan drone di De Djawatan Banyuwangi? Tenang, kini murah dan tak perlu izin” menjadi info menarik kali ini.
![]() |
Ilustrasi (Gambar: Screenshoot tiktok.com/@dandia_13/) |
Jika sebelumnya biaya untuk menerbangkan drone di kawasan ini tergolong cukup tinggi, kini ada informasi menggembirakan. Pengelola De Djawatan Forest secara resmi menurunkan tarif penerbangan drone secara signifikan, dari Rp. 500.000,- menjadi hanya Rp. 275.000,-. Tak hanya itu, kabar yang lebih menggembirakan lagi adalah penghapusan izin khusus yang sebelumnya diperlukan. Kini, Anda bisa langsung menerbangkan drone tersebut setelah melakukan pembayaran tarif yang baru.
Penurunan tarif dan penghapusan izin ini tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan, khususnya mereka yang gemar mengabadikan momen perjalanan dari sudut pandang yang berbeda. Bayangkan saja, merekam formasi unik pohon-pohon trembesi yang menjulang tinggi, hijaunya dedaunan yang menari tertiup angin, atau siluet hutan yang dramatis saat matahari terbit atau terbenam, semuanya kini lebih mudah dan terjangkau untuk diwujudkan melalui lensa drone Anda.
De Djawatan, Tidak Hanya Sekadar Traveling Quotes dan Hutan Trembesi Biasa
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai kemudahan menerbangkan drone, mari kita telaah sejenak mengapa De Djawatan begitu istimewa dan layak untuk diabadikan dari berbagai sudut pandang. Terletak di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, hutan ini dulunya merupakan area pembibitan tanaman milik Perhutani. Namun, seiring berjalannya waktu, pohon-pohon trembesi (Albizia saman) yang tumbuh subur di sana membentuk ekosistem yang unik dan mempesona.
Karakteristik utama De Djawatan adalah pohon-pohon trembesi raksasa dengan batang kokoh dan cabang-cabang yang melebar secara horizontal, menciptakan kanopi yang rindang dan memberikan kesan seperti berada di tengah hutan purba atau bahkan setting film fantasi. Cahaya matahari yang menembus celah-celah dedaunan menciptakan permainan bayangan yang dramatis, berubah-ubah sepanjang hari dan menawarkan perspektif visual yang selalu segar bagi para fotografer dan videografer.
Baca juga: De Djawatan, Wisata Indonesia dengan Pesona Hutan Purba di Benculuk, Banyuwangi.
Selain keindahan visualnya, suasana di De Djawatan juga sangat menenangkan. Udara yang sejuk dan segar, suara burung berkicau, serta ketenangan yang jauh dari hiruk pikuk perkotaan menjadikan tempat ini sebagai oase relaksasi bagi para pengunjung. Tak heran jika De Djawatan menjadi destinasi favorit bagi berbagai kalangan, mulai dari keluarga yang ingin menikmati piknik di alam terbuka, pasangan yang mencari suasana romantis, hingga para seniman dan fotografer yang mencari inspirasi.
Mengapa Menerbangkan Drone di De Djawatan Begitu Menggoda?
Bagi para penggemar drone, De Djawatan menawarkan lanskap yang sangat menarik untuk dieksplorasi dari udara.
Beberapa alasan mengapa menerbangkan drone di sini menjadi pengalaman yang tak terlupakan:
- Perspektif Unik: Drone memungkinkan kita untuk melihat formasi hutan trembesi secara keseluruhan, menangkap pola-pola cabang yang unik dan simetris dari ketinggian yang tidak mungkin didapatkan dari sudut pandang darat.
- Skala yang Mengagumkan: Dari udara, skala raksasa pohon-pohon trembesi akan semakin terasa.
- Permainan Cahaya dan Bayangan: Drone dapat menangkap dengan indah bagaimana cahaya matahari berinteraksi dengan kanopi hutan, menciptakan kontras dan tekstur yang menawan. Terutama saat matahari terbit dan terbenam, momen-momen golden hour dan blue hour akan menghasilkan rekaman dan foto yang luar biasa.
- Dokumentasi yang Berbeda: Video udara dapat memberikan gambaran yang lebih dinamis dan imersif tentang suasana dan keindahan De Djawatan, jauh melampaui foto statis.
- Potensi Kreatif Tanpa Batas: Dengan drone, para kreator konten dapat menghasilkan video cinematic, time-lapse yang menakjubkan, atau bahkan foto panorama 360 derajat yang memukau.
Dampak Positif Penurunan Tarif dan Penghapusan Izin
Keputusan pengelola De Djawatan Forest untuk menurunkan tarif dan menghapuskan izin penerbangan drone tentu akan membawa dampak positif bagi berbagai pihak, antara lain:
- Meningkatkan Kunjungan Wisatawan: Dengan biaya yang lebih terjangkau, diharapkan akan semakin banyak wisatawan, khususnya para penggemar drone, yang tertarik untuk mengunjungi De Djawatan. Hal ini tentu akan berdampak positif pada perekonomian lokal, mulai dari pedagang makanan dan minuman, penyedia akomodasi, hingga pengelola tempat wisata lainnya di sekitar Banyuwangi.
- Mendorong Promosi Wisata: Konten visual yang dihasilkan oleh para pilot drone, baik berupa foto maupun video, memiliki potensi besar untuk mempromosikan keindahan De Djawatan dan Banyuwangi secara luas melalui media sosial dan platform online lainnya. Visual yang menarik dan unik akan lebih mudah menarik perhatian dan menginspirasi orang lain untuk berkunjung.
- Memfasilitasi Kreativitas: Penghapusan izin yang rumit akan mempermudah para kreator konten untuk berkarya dan menghasilkan materi promosi yang menarik tanpa harus terbebani oleh birokrasi. Hal ini akan mendorong munculnya konten-konten segar dan inovatif tentang De Djawatan.
- Potensi Edukasi dan Dokumentasi: Drone juga dapat digunakan untuk tujuan edukasi dan dokumentasi lingkungan. Misalnya, untuk memantau kondisi hutan, mengidentifikasi jenis-jenis flora dan fauna, atau merekam perubahan lanskap dari waktu ke waktu. Dengan biaya yang lebih terjangkau, potensi ini akan semakin terbuka.
Baca juga: Info Traveling, Jalur Pendakian Gunung Semeru Dibuka Terbatas Sampai Ranu Kumbolo.
Penutup
Kabar baik ini tentu menjadi angin segar bagi para penggemar drone dan para wisatawan yang ingin mengabadikan keindahan De Djawatan Forest dari sudut pandang yang menakjubkan. Dengan tarif yang lebih terjangkau dan tanpa perlu izin khusus yang rumit, kini kesempatan untuk menghasilkan karya visual yang memukau tentang hutan trembesi raksasa ini semakin terbuka lebar.
De Djawatan bukan hanya sekadar destinasi wisata alam biasa. Tempat ini adalah sebuah mahakarya alam yang menawarkan keindahan visual yang unik dan atmosfer yang magis. Melalui lensa drone Anda, keindahan ini dapat diabadikan dan dibagikan kepada dunia, menginspirasi lebih banyak orang untuk datang dan menyaksikan langsung pesona De Djawatan.
Semoga sedikit informasi tentang “Info Traveling: Ingin Terbangkan Drone di De Djawatan Banyuwangi? Tenang, Kini Murah dan Tak Perlu Izin” bermanfaat dan bisa menarik perhatian Anda untuk segera datang ke De Djawatan Banyuwangi.
Belum ada Komentar untuk "Info Traveling: Ingin Terbangkan Drone di De Djawatan Banyuwangi? Tenang, Kini Murah dan Tak Perlu Izin"
Posting Komentar