Tips agar Minyak Goreng Tidak Tengik

Pernahkah Anda membeli minyak goreng dalam jumlah agak banyak, yang kemudian disimpan dalam beberapa waktu, namun pada saat dibutuhkan untuk menggoreng, minyak goreng tersebut berbau tengik. Tentu Anda kesal melihat kondisi itu. Memang membeli harus sewajarnya atau sesuai kebutuhan. Tips agar minyak goreng tidak tengik, menjadi penting untuk Anda yang sering membeli minyak goreng untuk kebutuhan memasak dalam jumlah banyak.

tips-agar-minyak-goreng-tidak-tengik
Ilustrasi (Gambar: Shutterstock/Ben Bryant)

Sangat menarik membahas berbagai tips yang tentu saja memberi manfaat bagi kita. Salah satunya adalah tips tentang bagaimana menyimpan minyak goreng agar tidak tengik, yang pernah disampaikan oleh Ir. Ardianto Pranata, MP yang pernah dimuat dalam Majalah Intisari Edisi Nomor 506.

Bagaimana Cara Menyimpan Minyak Goreng 2 Liter agar Tidak Tengik?

Tidak dapat dipungkiri, terkadang saat mendapatkan rezeki berlebih, kita ingin membeli dalam jumlah banyak untuk persediaan, sehingga nantinya kita tidak bingung saat barang atau bahan pokok tersebut habis, yang salah satunya adalah minyak goreng.

Namun membeli dalam jumlah banyak, khususnya minyak goreng memiliki risiko yang pastinya merugikan pembelinya, seperti mudah rusak (rancid atau tengik).

Baca juga: Tips Menghilangkan Bau Amis Ikan.

Minyak goreng yang rusak akan bersifat toksik yang meracuni tubuh. Minyak goreng yang rancid atau tengik juga mengandung banyak penyakit, seperti jantung koroner, atherosclerosis, kanker serta penuaan.

Namun sayangnya, tanda-tanda kerusakan minyak goreng ini sulit diketahui, harus menggunakan tes laboratorium. Untuk itu perhatikan cara penyimpanannya, antara lain:

  1. Letakkan botol minyak di tempat gelap (tidak langsung kena sinar lampu atau Matahari). Ingat, cahaya matahari adalah musuh utama yang bisa mengubah minyak goreng baik menjadi rancid.
  2. Pilih botol berwarna gelap agar minyak goreng aman dari kerusakan yang disebabkan cahaya.
  3. Selesai dipakai, simpan botol dalam keadaan tertutup.
  4. Jika menyimpan minyak goreng di dalam botol, usahakan udara di atas botol sesedikit mungkin.
  5. Jangan tempatkan minyak goreng dalam kaleng. Logam kaleng akan bereaksi dengan minyak goreng dan mempercepat rancid. Apabila minyak goreng disimpan agak lama, akan ada bagian minyak yang cair dan yang mengental. Buanglah bagian yang kental.
  6. Di atas penggorengan, temperatur tinggi akan mempercepat perubahan minyak yang tadinya bersifat cis (tidak berbahaya) menjadi trans (berbahaya). Minyak pun menjadi berisiko jika digunakan lagi. Jadi kebiasaan menggunakan minyak jelantah (minyak bekas menggoreng) untuk sambal atau campuran makan lainnya, sebaiknya dihindari.

Itu dia sedikit informasi tentang tips agar minyak goreng tidak tengik. Semoga informasi tersebut bermanfaat.

Belum ada Komentar untuk "Tips agar Minyak Goreng Tidak Tengik"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel