Tips Sehat di Perjalanan dan Bugar Saat di Tujuan

Mungkin banyak yang bilang, kalau catatan kali ini sangat pas untuk disampaikan saat sebelum mudik lebaran atau Hari Raya Idul Fitri kemarin. Baik, tapi jangan salah, sampai saat ini masih banyak orang yang sedang menuju ke kampung halaman, karena beberapa waktu lalu tidak bisa mudik. Begitu pula tips sehat di perjalanan dan bugar saat di tujuan ini sangat pas untuk diperhatikan kali ini.

tips-sehat-di-perjalanan-dan-bugar-saat-di-tujuan
Ilustrasi mudik (Foto: otcdigest.id)

Begitu banyak catatan yang membahas apa yang dilakukan agar tetap memiliki stamina yang bugar, entah saat sebelum berangkat, dalam perjalanan atau nanti saat pulang dari kampung halaman pulang menuju kota tempat mereka bekerja.

Cara Menjaga Kesehatan agar Tetap Bugar

Perjalanan pulang ke kampung halaman memang selalu menarik, apalagi dalam kondisi yang panas, macet, antau kalau pulang kampung halaman menggunakan kendaraan umum, dapat dipastikan akan terasa capeknya, harus berdesakan di depan loket, dengan membawa banyak barang bawaan. Untuk itulah dalam kondisi seperti ini wajib menjaga kondisi tubuh.

Banyak sekali referensi yang membahas tentang hal ini, salah satunya yang dibahas oleh A. Bimo Wijoseno yang pernah dimuat dalam Majalan Intisari Edisi no. 531.

Baca juga: Saat Ujian dan Musibah Melanda.

Tidak dapat dipungkiri bahwa perjalanan mudik ke kampung halaman, entah menggunakan kendaraan umum atau pun kendaraan pribadi tetap tidak menyenangkan. Dalam perjalanan pasti dijumpai macet, udara panas, dan berbagai seluk beluk yang membuat perjalanan menjadi kurang nyaman.

Salah satu contoh penyakit yang sering dirasakan para pemudik adalah masuk angin, meskipun tiap orang memiliki daya tahan yang berbeda-beda, seperti gejala masuk angin yang berkisar dengan badan pegal, perut kembung, batuk pilek, demam, sakit kepala, sampai meriang. 

Dapat diakui masuk angin memang bukan penyakit yang berbahaya, namun bila sudah dalam kondisi yang parah, maka virus bisa masuk ke dalam tubuh.

Bahkan menurut dr. Zunilda S. Bustami, pada umumya semua gejala masuk angin merupakan gejala flu (selesma atau common cold), yang bisa terjadi karrena infeksi berbagai jenis virus. Ada virus penghasil toksin (zat racun), yang bisa menyebabkan berbagai gangguan fungsi sistem pencernaan, saluran napas, sistem otot rangka, dan juga peredaran darah. Bahkan ada pula virus yang membuat radang di tubuh diantaranya berupa demam dan nyeri. Di saluran napas, reaksi ini bisa berupa pilek dan hidung mampet.

Menurut dokter Zunilda, tidak ada obat yang bisa membunuh virus flu ini, begitu pula dengan antibiotik, namun untungnya virus ini tidak pernah bisa bertahan hidup lama. Antara 5 sampai 7 hari serangan flu biasanya berakhir. Yang dibutuhkan penderita adalah istirahat, minum yang cukup, serta gizi yang baik untuk menghadapi demam tinggi yang menguras banyak energi dan juga cairan tubuh.

Tips Mudik dengan Menggunakan Kendaraan Umum

Terdapat beberapa tips untuk Anda yang mudik dengan menggunakan kendaraan umum, antara lain:

  1. Makan di rumah makan yang benar-benar bersih. Makan sangat perlu dan jangan melakukan perjalanan lebih dari lima jam tanpa makan. Pilih makanan yang rendah lemak dan minum banyak air putih. Akan lebih baik bila membawa bekal makanan dan minuman sendiri.
  2. Bawa barang bawaan secukupnya saja.
  3. Hindari mengonsumsi terlalu banyak es dan gorengan karena bisa mengganggu tenggorokan.
  4. Minum vitamin jika perlu.
  5. Pilih waktu yang bertepatan dengan waktu tidur atau istirahat Anda.
  6. Jika mungkin, lakukan mudik jauh-jauh hari sebelumnya dan pulang sebelum atau sesudah arus balik untuk mengurangi kelelahan saat di jalan.

Tips Menyembuhkan Masuk Angin

Masuk angin memang sering menyerang mereka yang kecapekan. Dan yang biasa terjadi adalah meminta orang lain untuk mengerok. Hanya dengan bermodal koin atau uang logam dan minyak angin atau menggunakan balsem agar permukaan kulit tidak lecet saat dikerok. Setelah dikerok, badan menjadi terasa hangat dan segar kembali.,

Menurut dr. Handrawan Nasedul, fungsi kerokan lebih untuk mengembangkan pembuluh darah di kulit yang semula menguncup akibat terpapar dingin atau karena kurang gerak.

Setalah kerokan, pembuluh darah akan terbuka dan aliran darah kembali mengalir deras. Penambahan arus aliran darah ke permukaan kulit akan meningkatkan mekanisme pertahanan tubuh terhadap serangan virus dan penyakit.

Tips Mudik dengan Kendaraan Pribadi

Bila Anda akan pulang kampung menggunakan kendaraan pribadi, terdapat beberapa tips, antara lain:

  1. Pastikan kendaraan layak jalan.
  2. Kendaraan jangan diisi penuh, agar terdapat ruang yang cukup untuk penumpang dan juga bawalah barang secukupnya.
  3. JIka membawa balita, usahakan tidur cukup selama perjalanan. Jangan lupa untuk membawa mainan kesayangan si kecil. Buatlah permainan kecil agar anak-anak tidak cepat bosan.
  4. Jangan lupa membawa serta perlengkapan si kecil, seperti baju, selimut, obat sampai makanan sebaiknya diletakkan di tempat yang mudah dijangkau.
  5. Pakailah busana yang praktis, jangan terlalu terbuka karena hawa dingin AC bisa berpengaruh buruk pada diri Anda. Namun jangan memakai pakaian yang terlalu tertutup atau warnanya yang menyerap sinar matahari.
  6. Bila mengalami motion sickness, seperti sakit kepala, pusing dan keluar keringat dingin, kurang nyaman dan mual, maka pindahlah ke tempat duduk yang guncangannya kecil (biasanya di jok depan), dan carilah udara segar sepatnya. Jangan makan yang berlebihan.

Itu dia sedikit catatan tentang “tips sehat di perjalanan dan bugar saat di tujuan”. Semoga bermanfaat.

Belum ada Komentar untuk "Tips Sehat di Perjalanan dan Bugar Saat di Tujuan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel