Pesona Desa Wisata Osing Kemiren Wisata Indonesia di Banyuwangi, Jantung Budaya Suku Osing yang Autentik

Desa Kemiren, Banyuwangi, bukanlah sekadar destinasi liburan biasa. Terletak di ujung timur Pulau Jawa, desa ini merupakan jantung kebudayaan Suku Osing, suku asli Banyuwangi, yang masih menjaga erat tradisi, bahasa, dan kearifan lokal leluhurnya. Pesona Desa Wisata Osing Kemiren Wisata Indonesia di Banyuwangi, jantung budaya Suku Osing yang autentik ini menawarkan pengalaman imersif yang tak hanya memanjakan mata, tetapi juga memperkaya jiwa dengan warisan budaya yang autentik.

pesona-desa-wisata-osing-kemiren-wisata-indonesia-di-banyuwangi
Rumah khas Suku Osing (Gambar: yukbanyuwangi.co.id)

Bagi para wisatawan, khususnya pemburu pengalaman budaya dan keunikan lokal di Indonesia, Desa Kemiren adalah harta karun yang wajib dikunjungi, mulai dari keindahan dan daya tarik, keunikan budaya, hingga berbagai aktivitas seru yang bisa Anda lakukan di sana. 

Mengapa Harus Desa Wisata Osing Kemiren?

Sebelum membahas detail, mari pahami alasan utama mengapa Desa Wisata Osing Kemiren harus masuk dalam daftar wajib kunjung Anda.

  1. Pelestarian Budaya yang Kuat: Kemiren adalah benteng bagi Suku Osing. Di sini, Anda tidak hanya melihat peninggalan budaya, tetapi menyaksikan budaya yang hidup dan bernapas. Bahasa Osing, rumah adat, kesenian, dan ritual masih menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari warganya.
  2. Pengalaman Wisata Autentik dan Edukatif: Alih-alih sekadar spot foto, Kemiren menawarkan wisata edukasi yang mendalam. Anda bisa berinteraksi langsung dengan warga, belajar menari Gandrung yang legendaris, hingga memahami filosofi di balik arsitektur rumah tradisional mereka. Ini adalah kesempatan langka untuk belajar langsung dari sumbernya.
  3. Kehangatan dan Keramahan Warga Lokal: Masyarakat Osing dikenal memiliki keramahan yang tulus. Dengan adanya fasilitas homestay yang dikelola langsung oleh warga, Anda akan merasa seperti sedang berkunjung ke rumah sanak saudara, bukan sekadar menginap di tempat asing. Hospitalitas Osing adalah salah satu daya tarik tak ternilai dari Kemiren.
  4. Bagian dari Ijen Geopark: Desa Kemiren diakui sebagai culture site dalam kawasan Ijen Geopark, menunjukkan pentingnya desa ini sebagai situs budaya yang lestari dan memiliki nilai warisan tinggi.

Keindahan dan Daya Tarik Utama Desa Kemiren Sebagai Wisata Indonesia yang Mendunia

Keindahan Desa Kemiren terletak pada harmonisasi antara alam pedesaan yang asri dan kekuatan budayanya.

1. Arsitektur Rumah Adat Osing yang Khas

Ketika melangkah masuk ke Kemiren, perhatian Anda akan langsung tertuju pada rumah-rumah adat Suku Osing yang berjejer rapi. Rumah-rumah ini bukan hanya sekadar bangunan, melainkan representasi filosofi hidup masyarakat Osing.

  • Tikel Balung: Model rumah dengan empat sisi atap, biasanya menjadi ruang keluarga dan kamar tidur.
  • Crocogan: Atap dua sisi di bagian depan, berfungsi sebagai ruang tamu atau untuk menyambut pengunjung.
  • Bafesan: Atap tiga sisi di bagian belakang, umumnya digunakan sebagai dapur.

Desain yang sederhana namun kokoh ini menunjukkan kearifan lokal dalam memanfaatkan bahan alam dan tata ruang yang efisien.

2. Kesenian Tradisional yang Memukau

Kemiren adalah gudang kesenian Banyuwangi. Anda berkesempatan menyaksikan (atau bahkan belajar) berbagai kesenian yang masih lestari:

keunikan-budaya-suku-osing-di-kemiren
Tari Gandrung (Gambar: ibisnis.com)
  • Tari Gandrung: Tarian ikonik Banyuwangi yang biasanya ditarikan oleh penari perempuan, melambangkan penyambutan dan penghormatan.
  • Barong Osing: Versi Barong khas Banyuwangi yang memiliki ritual dan makna mendalam, berbeda dengan Barong Bali.
  • Gedhogan: Musik lesung yang dimainkan oleh sekelompok ibu-ibu dengan memukulkan alu ke lesung secara ritmis, menciptakan melodi yang syahdu sebagai wujud syukur atas panen.

3. Warisan Kuliner dan Kopi Osing

Daya tarik Kemiren juga terletak pada kekayaan kuliner tradisionalnya.

  • Kopi Kemiren "Jaran Goyang": Desa ini terkenal sebagai penghasil kopi dengan cita rasa khas yang diolah secara tradisional menggunakan tungku dan kayu bakar. Konon, kopi ini memiliki aroma yang nendang dan wajib dicoba oleh para pecinta kopi.
  • Sego Tempong: Nasi pedas khas Banyuwangi yang sering ditemui.
  • Pecel Pitik: Ayam panggang dengan sambal kacang yang gurih dan pedas.

Keunikan Budaya Suku Osing di Kemiren

Suku Osing, sering juga disebut Wong Blambangan atau Laros (Lare Osing), memiliki keunikan yang membedakannya dari suku-suku lain di Jawa. Mereka diyakini merupakan keturunan dari pengungsi Kerajaan Majapahit yang mendirikan Kerajaan Blambangan bercorak Hindu.

1. Bahasa Osing yang Khas

Masyarakat Kemiren masih aktif menggunakan Bahasa Osing sebagai bahasa sehari-hari. Bahasa ini merupakan turunan dari Bahasa Jawa Kuno yang memiliki dialek dan kosakata unik, seringkali dengan sisipan huruf "Y" dalam pengucapannya (misalnya, kopi menjadi kopay).

2. Ritual dan Tradisi Adat yang Otentik

Beberapa tradisi dan ritual yang masih dipegang teguh oleh masyarakat Kemiren antara lain:

  • Tradisi Tumpeng Sewu: Ritual tahunan berupa jamuan makan tumpeng (nasi berbentuk kerucut) yang dilakukan secara massal, sebagai wujud syukur dan tolak bala.
  • Barong Ider Bumi: Ritual pensucian desa yang melibatkan arak-arakan Barong mengelilingi desa, dipercaya dapat mengusir bahaya dan memohon kesuburan.
  • Mepe Kasur: Tradisi menjemur kasur secara massal yang disimbolkan sebagai penolak bala atau musibah, biasanya dilakukan saat bulan Dzulhijjah.

3. Batik Osing yang Sarat Makna

Kemiren juga dikenal dengan Batik Osing yang memiliki motif-motif khas, menggambarkan kekayaan alam, legenda, dan kehidupan sehari-hari mereka. Motif-motif ini menjadi warisan budaya yang dilestarikan melalui keahlian membatik tradisional.

Aktivitas Seru di Desa Wisata Osing Kemiren

Kunjungan ke Kemiren bukan hanya sebatas melihat, tetapi merasakan dan terlibat. Berikut adalah berbagai aktivitas yang bisa Anda lakukan:

1. Wisata Edukasi Budaya Mendalam

  • Belajar Kesenian: Ikut serta dalam pelatihan singkat Tari Gandrung atau belajar memainkan alat musik tradisional seperti Angklung Paglak atau Gedhogan.
  • Kunjungan Homestay dan Interaksi Warga: Menginap di homestay lokal, merasakan atmosfer rumah adat, dan berinteraksi langsung dengan keluarga Suku Osing untuk belajar tentang kehidupan sehari-hari, cerita rakyat, dan mitos lokal.
  • Edukasi Membatik: Belajar proses membatik Osing, mulai dari mencanting hingga pewarnaan.

2. Wisata Kuliner dan Agronomi

  • Pengolahan Kopi Tradisional: Mengikuti lokakarya mulai dari memetik, menyangrai dengan tungku tanah liat, menumbuk, hingga menyeduh Kopi Jaran Goyang yang nikmat.
  • Edukasi Memasak Jajanan Tradisional: Belajar membuat dan mencicipi kuliner khas Osing.

3. Trekking dan Lintas Alam

Desa Kemiren juga menawarkan landscape berupa perkebunan dan jalur trekking yang asri.

  • Jalur Tracking Sawah: Berwisata edukasi ke sawah, mulai dari menanam padi, membajak, hingga merasakan bermain lumpur (field trip yang seru!).
  • Jelajah Kebun Tanaman Obat: Mengunjungi kebun warga yang menanam tanaman obat tradisional dan bahan sesajen untuk upacara adat.

4. Menghadiri Festival Budaya (Jika Beruntung)

Jika kunjungan Anda bertepatan dengan jadwal festival, itu adalah rezeki luar biasa! Festival-festival besar seperti Ngopi Sepuluh Ewu (minum kopi massal), Tumpeng Sewu, atau Barong Ider Bumi adalah puncak pengalaman budaya di Kemiren yang sayang untuk dilewatkan.

Lokasi, Rute, dan Harga Tiket Masuk

Mengunjungi Desa Kemiren sangatlah mudah karena lokasinya yang strategis.

daya-tarik-utama-desa-kemiren-wisata-indonesia-yang-mendunia
Desa Kemiren (Gambar: ibisnis.com)

Lokasi Desa Wisata Osing Kemiren

Desa Kemiren terletak di Dusun Kedaleman, Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Desa ini berada di kaki Gunung Ijen, tidak jauh dari pusat Kota Banyuwangi.

Rute Menuju Desa Kemiren

Lokasi Desa Kemiren sangat mudah diakses:

  • Dari Kota Banyuwangi (Pusat Kota/Stasiun/Bandara): Desa Kemiren hanya berjarak sekitar 5-7 kilometer dari pusat kota Banyuwangi. Perjalanan menggunakan kendaraan pribadi atau taksi online hanya membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit.
    • Ambil arah menuju Kecamatan Glagah. Ikuti Jalan Jaksa Agung Suprapto, lalu ambil Jalan Widuri ke Jalan Kemiren. Petunjuk jalan menuju lokasi sangat jelas.
  • Transportasi Umum: Anda bisa menggunakan angkutan umum dari Terminal Brawijaya (Karangente) Banyuwangi menuju arah Kecamatan Glagah atau Terminal Sasakperot. Namun, untuk kenyamanan, disarankan menggunakan ojek online atau taksi online.

Harga Tiket Masuk (HTM)

Harga tiket masuk Desa Wisata Osing Kemiren sangat terjangkau, menjadikannya destinasi yang ramah di kantong.

Desa Wisata Osing Kemiren di Banyuwangi adalah desa wisata budaya Suku Osing dengan biaya masuk sekitar Rp 20.000-Rp 25.000 per orang, serta biaya parkir mulai dari Rp 3.000 untuk motor dan Rp 5.000 untuk mobil. 

Catatan: Harga di atas adalah estimasi dan dapat berubah sewaktu-waktu. Biaya untuk mengikuti aktivitas edukasi khusus (seperti belajar tari, pengolahan kopi, atau homestay) biasanya dikenakan biaya terpisah.

Tips Berwisata ke Desa Kemiren

Untuk mendapatkan pengalaman maksimal, perhatikan beberapa tips berikut:

  1. Kunjungi Saat Musim Panen atau Festival: Jika memungkinkan, cek jadwal festival seperti Tumpeng Sewu atau Barong Ider Bumi. Namun, pastikan untuk memesan akomodasi jauh hari sebelumnya.
  2. Menginap di Homestay: Pilihlah opsi homestay yang dikelola warga agar Anda bisa merasakan kehidupan Suku Osing secara lebih intim dan mendukung perekonomian lokal.
  3. Hargai Adat dan Tradisi: Selalu bersikap sopan, meminta izin sebelum mengambil foto warga atau rumah mereka, dan menghormati setiap ritual yang mungkin Anda saksikan.
  4. Bawa Uang Tunai: Beberapa tempat atau pedagang lokal mungkin belum menerima pembayaran non-tunai.
  5. Cicipi Kopi Osing: Jangan lewatkan kesempatan untuk menyesap langsung Kopi Jaran Goyang yang terkenal itu!

Pesona Desa Wisata Osing Kemiren Wisata Indonesia di Banyuwangi, jantung budaya Suku Osing yang autentik ini bukan hanya destinasi wisata, namun jendela menuju Soul of Osing, sebuah perwujudan nyata dari upaya pelestarian budaya yang patut diacungi jempol. Dengan segala keunikan dan keindahan yang ditawarkannya, Kemiren adalah bukti bahwa kearifan lokal adalah daya tarik wisata yang tak lekang oleh waktu. 

Belum ada Komentar untuk "Pesona Desa Wisata Osing Kemiren Wisata Indonesia di Banyuwangi, Jantung Budaya Suku Osing yang Autentik"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel