Strategi dalam Seni Menjual

Mengapa harus menjual? Tentu dengan menjual barang atau jasa yang diproduksi, perusahaan sebagai suatu entitas bisnis bisa mendapatkan penghasilan atau pendapatan agar proses bisnis dalam perusahaan tersebut bisa berjalan. Menjual pun tidak hanya sekedar menjual, terdapat strategi dalam seni menjual yang tentunya berbeda dalam setiap kategori bisnis.

Ilustrasi (Gambar: sociallinus.com)

Menjual sebuah produk atau jasa memang memerlukan cara dan strategi untuk bisa mencapai hasil yang diinginkan. Beberapa tips dan pengalaman dari para salesman top ini semoga bisa menginspirasi.

Tips untuk Menggenjot Penjualan

Para wirausahawan, mau suka atau tidak suka, baik secara sendiri atau pun bersama-sama, harus mengambil peran sebagai penjual yang baik. 

Baca juga: Mengapa Banyak Orang Belum Bisa Memulai Bisnis.

Dan kalau bukan Anda siapa lagi yang akan menjual produk-produk Anda?

• Menjual Produk Eceran

Menurut beberapa orang salesman di sektor ritel, menjual produk ini terhitung sangat sulit, karena persaingan yang ketat. Terdapat beberapa trik yang bisa dipraktekkan menurut Kathy William, yang pernah menjadi top sales di Charlotte, North Carolina yang pernah bekerja untuk jaringan toko busana Chico’s, antara lain:

1. Sapalah dengan tepat. Biasanya banyak sales yang bingung dengan jawaban “lihat-lihat dulu ya”. Menurut William, akan langsung menimpali, “Pernah berbelanja kesini sebelumnya?”, sebagai cara untuk mengungkap pengetahuan mereka tentang produk kita. Dan kalau pelanggan berkata, “Ah hanya mau melihat-lihat”, maka seharusnya kita mesti tahu apa yang mereka lihat. Selanjutnya kita tinggal mencari tahu apa yang memicu minat mereka untuk membeli.

2. Setelah bisa memicu minat pelanggan, maka dengan segera William mencoba memilihkan beberapa busana yang dikiranya cocok.

3. Membuat catatan tentang pelanggan setelah transaksi, yang dilanjutkan dengan menelepon atau mengirim tulisan tangan kepada para pelanggan.

• Menjual Barang Industri

Ini dia tips sukses menjual barang industri dari Michael Minelli, manajer bisnis SAS Institute Inc, yang merupakan perusahaan software swasta terbesar di Amerika Serikat, antara lain:

1. Kalau kita tidak bisa menunjukkan bagaimana produk kita dapat mengurangi biaya operasi atau meningkatkan revenue, maka bisa dipastikan Anda akan keluar dari gelangang.

2. KIta harus bisa menarik pembeli untuk melihat dan mengkaji lebih dalam tentang bagaimana kita dapat memberi nilai tambah bagi mereka (para konsumen).

3. Jangan menjual kebutuhan, namun juallah visi. Karena pada dasarnya pelanggan tidak peduli apakah Anda memenuhi target, mereka hanya peduli bagaimana sisi kepentingan mereka. Jadi Anda harus menemukan alasan yang kuat, sehingga mereka harus memilih produk Anda.

• Menjual Produk Grosir

Terdapat beberapa tips apabila Anda menjual produk grosir menurut Chuck Bond, pendiri COKem International Ltd, grosir produk software, video game dan aksesori, antara lain:

1. Pahami cara berpikir pembeli. Pembeli ritel selalu was-was kalau mereka menggunakan dana terbatas untuk membeli barang yang tidak laku. Jadi meraka hanya mau menaruh uangnya pada barang-barang yang berputar cepat.

2. Sesuaikan (customize). Peritel saling bersaing satu dengan lainnya. Maka buat program-program yang disesuaikam dengan karakter masing-masing toko.

• Menjual Solusi.

Salah satu pendiri The Container Store, Garret Boone, peritel yang berbasis di Dallas, memberikan tips-tipsnya, antara lain:

1. Jangan bersaing, saling berkolaborasilah. Dengan hal ini para tim bisa diberdayakan agar bisa memberi pemecahan masalah.

2 Ikat pelanggan. Orang-orang sales yang terlatih untuk melihat tipe-tipe produk yang dibutuhkan pelanggan. Oleh karena itu, langsung ikat hatinya dengan pertanyaan-pertanyaan yang langsung pada kebutuhan mereka.

• Menjual Teknologi

Alan Mayer seorang Sales Rps berbasis telepon di Austin Texas, memberikan tipsnya, antara lain:

1. Bedakan harga beli dengan biaya total kepemilikan

2. Tetaplah fleksibel dan tahu perkembangan, karena tidak ada penjualan barang teknologi yang sama persis

3. Pahami nilai (value) dan perspektif pelanggan.

• Menjual Jasa

Terdapat tips menjual yang disampaikan Nick Elmore, seorang Senior Account Executive untuk FedEx di Oklahoma City, antara lain:

1. Jangan banyak bicara, tapi dengarkan. Anda lebih banyak mendengar daripada bicara. Kebanyakan para salesman banyak bicara menawarkan produk mereka, namun lupa bahwa mereka harus tahu bagaimana pelanggan berproses.

2. Mengembangkan kepercayaan

Itu dia sedikit tips dan catatan tentang strategi dalam seni menjual. Semoga bermanfaat.

Bagikan Artikel ini